Latest Games :

MEMBERIKAN OBAT MELALUI SUNTIKAN INTRA VENOUS (IV)

| 0 Komentar

MEMBERIKAN OBAT MELALUI SUNTIKAN INTRA VENOUS (IV)

Pengertian :
Pemberian obat yang dilakukan melalui vena, diantaranya vena mediana kubiti/ sefalika (lengan), vena safena (tungkai), vena jugularis (leher), vena frontalis/ temporalis (kepala).

Persiapan Alat
           Di dalam baki :
1.      Spuit dan jarum yang dibutuhkan
2.      Obat yang dibutuhkan
3.      Korentang steril
4.      Kapas alkohol dalam tempatnya dan gergaji ampul
5.      Cairan pelarut bila diperlukan
6.      Bak semprit steril yang diperlukan
7.      Bengkok berisi cairan disinfektan untuk tempat  semprit dan jarum yang sudah digunakan
8.      Bengkok
9.      Perlak dan alas
10.  Baskom berisi disinfektan untuk mencuci tangan
11.  Handuk

Persiapan Pasien Dan Lingkungan
1.      Memberitahukan dan menjelaskan tujuan tindakan
2.      Menyiapkan pasien pada posisi
3.      Menyiapkan lingkungan yang aman dan nyaman

Pelaksanaan
1.      Membaca buku daftar pemberian obat
2.      Membawa alat-alat ke dekat pasien
3.      Memasang sampiran bila perlu mengatur posisi pasien
4.      Mencuci tangan
5.      Membebaskan daerah yang akan disuntik dari pakaian
6.      Memasang pengalas di bawah daerah yang akan disuntik
7.      Mengikat bagian diatas daerah yang akan disuntik dengan karet pembendung agar vena mudah diraba /dilihat . Untuk di bagian lengan pasien dianjurkan untuk mengepalkan tangan
8.      Menghapus hamakan kulit dengan alkohol, membunang kapas bekas ke dalam bengkok, menunggu sampai kulit kering
9.      Menegangkan kulit pasien dengan tangan kiri, lalu menusukkan jarum ke dalam vena, dengan lubang jarum menghadap ke atas sejajar dengan vena.
10.  Menarik penghisap sedikit untuk memeriksa apakah jarum sudah masuk ke dalam vena, yang ditandai dengan masuknya darah ke dal;am vena
11.  menganjurkan pasien membuka kepalannya sambil membuka karet pembendung, kemudian secara perlahan-lahan memasukkan cairan ke dalam vena sampai habis
12.  meletakkan kapas alkohol di atas jarum,kemudian menarik semprit dan jarum dengan cepat sambil memegang pangkal jarum
13.  bekas tusukan ditekan dengan kapas alkohol sampai darah tidak keluar lagi
14.  merapikan pasien
15.  membereskan alat-alat
16.  mencuci tangan

Hasil
1.      Posisi suntikan pada tangan (vena media cubiti/vena cephalica)
2.      Tidak terjadi haematom
Strelitas tetap terjaga
Continue Reading

SOP Pemasangan NGT

| 0 Komentar

SOP pemasangan NGT



PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT)
STANDARD OPERSIONAL PROSEDUR
PENGERTIANMemasang slang / pipa khusus melalui saluran pencernakan atas secara langsung yang berakhir di lambung
TUJUAN
  1. Memasukkan makanan, obat pasien yang tidak bisa makan melalui mulut
  2. Mencegah distensi gaster
  3. Melakukan bilas lambung
  4. Mengambil spesimen asam lambung untuk diperiksa di laboratorium
KEBIJAKAN
  1. Pasien yang tidak dapat makan melalui mulut
  2. Pasien yang Illeus atau Peritonitis trauma abdoment (untuk dekompresi
  3. Pasien perdarahan lambung/bilas lambung
PETUGASPerawat
PERALATAN
  1. Slang NGT
  2. Klem
  3. Spuit 10 cc
  4. Stetoskop atau gelas berisi air matang
  5. Plester & gunting
  6. Kain kassa
  7. Pelumas (jelly)
  8. Perlak atau pengalas
  9. Bengkok
  10. Sarung tangan
PROSEDUR PELAKSANAAN
  1. Tahap PraInteraksi
    1. Melakukan pengecekan program terapi
    2. Mencuci tangan
    3. Menempatkan alat di dekat pasien
  2. Tahap Orientasi
    1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien
    2. Menjelaskan tujuan  dan prosedur pelaksanaan
    3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien
  3. Tahap Kerja
    1. Menjaga privacy
    2. Mengatur posisi pasien dalam posisi semi fowler atau fowler (jika tidak ada kontra indikasi
    3. Memakai sarung tangan
    4. Membersihkan lubang hidung pasien
    5. Memasang pengalas diatas dada
    6. Mengukur panjang NGT dan memberi tanda (dari prosessus xipoideus ke hidung dan belok ke daun telinga)
    7. Mengolesi ujung NGT dengan jelly sesuai panjang NGT yang akan di pasang
    8. Mengatur pasien pada posisi fleksi kepala, dan masukkan perlahan ujung NGT melalui hidung (bila pasien sadar menganjurkan pasien untuk menelan ludah berulang-ulang)
    9. Memastikan NGT masuk kedalam lambung dengan cara: menginspirasi NGT dengan spuit atau memasukkan udara 10 cc sambil di auskultasi di region lambung atau memasukkan kedalam gelas berisi air)
    10. Menutup ujung NGT dengan spuit/klem atau disesuaikan dengan tujuan pemasangan
    11. Melakukan fiksasi NGT di depan hidung dan pipi
  4. Tahap Terminasi
    1. Melakukan evaluasi tindakan
    2. Berpamitan dengan klien
    3. Membereskan alat-alat
    4. Mencuci tangan
    5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan perawatan
Continue Reading

SOP Pemasangan Infus

| 0 Komentar

SOP PEMASANGAN IINFUS

PENGERTIAN
Pemasangan infus untuk memberikan obat/cairan melalui parenteral
TUJUAN
Melaksanakan fungsi kolaborasi dengan dokter

KEBIJAKAN
1.    Pasien yang mendapatkan obat yang diberikansecara intra vena (I.V)
2.    Pasien dehidrasi untuk rehidrasi parenteral

PETUGAS
Perawat

PERALATAN
1.    Sarung tangan1 pasang
2.    Selang infus sesuai kebutuhan(makro drip atau mikro drip)
3.    Cairan parenteral sesuai program
4.    Jarum intra vena (ukuran sesuai)
5.    Kapas alkohol dalam kom (secukupnya)
6.    Desinfektan
7.    Torniquet/manset
8.    Perlak dan pengalas
9.    Bengkok 1 buah
10.    Plester / hypafix
11.    Kassa steril
12.    Penunjuk waktu

PROSEDUR PELAKSANAAN
a.    Tahap PraInteraksi
1.    Melakukan verifikasi data sebelumnya bila ada
2.    Mencuci tangan
3.    Menempatkan alat di dekat pasien dengan benar2.

b.   Tahap Orientasi
1.    Memberikan salam sebagai pendekatan terapeutik
2.    Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada keluarga/pasien
3.    Menanyakan kesiapan klien sebelum kegiatan dilakukan

c.    Tahap Kerja
1.    Melakukan desinfeksi tutup botol cairan
2.    Menutup saluran infus (klem)
3.    Menusukkan saluran infus dengan benar
4.    Menggantung botol cairan pada standard infuse
5.    Mengisi tabung reservoir infussesuai tanda
6.    Mengalirkan cairan hingga tidak ada udara dalam slang
7.    Mengatur posisi pasien dan pilih vena
8.    Memasang perlak dan alasnya
9.    Membebaskan daerah yang akan di insersi
10.    Meletakkan torniquet 5 cm proksimal yang akan ditusuk
11.    Memakai hand schoen
12.    Membersuhkan kulit dengan kapas alkohol (melingkar dari dalam keluar)
13.    Mempertahankan vena pada posisi stabil
14.    Memegang IV cateter dengan sudut 300
15.    Menusuk vena dengan lobangjarum menghadap keatas
16.    Memastikan IV cateter masikintra vena kemudian menarik Mandrin + 0,5 cm
17.    Memasukkan IV cateter secara perlahan
18.    Menarik mandrin dan menyambungkan dengan selang infuse
19.    Melepaskan toniquet
20.    Mengalirkan cairan infuse
21.    Melakukan fiksasi IV cateter
22.    Memberi desinfeksi daerah tusukan dan menutup dengan kassa
23.    Mengatur tetesan sesuai program

d.    Tahap Terminasi
1.    Melakukan evaluasi tindakan
2.    Melakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya
3.    Berpamitan dengan klien
4.    Membereskan alat-alat
5.    Mencuci tangan
6.    Mencatat kegiatan dalam lembar catatan perawatan

Continue Reading
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. DEAS FUNKY™ - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger